Categories : Hiking

 

Ada pepatah mengatakan…”Banyak jalan menuju Roma”…dan bagi kami team District One mempunyai pepatah sendiri … “Banyak jalan menuju curug Cibareubeuy”.

Sejak tahun 2015 lalu, team District One telah memanuver Curug Cibareubeuy dan Kampung Senyumnya dari jalur Wates (seberang gate Tangkuban Parahu), Cikole Treetop, Batu Ringgit, Gunung Lingkung dan tentu saja Desa Cibeusi (jalur mainstream). Kali ini pada awal 2017, kami bermanuver lewat jalur perkebunan teh resort Gracia. Curug Cibareubeuy adalah sebuah destinasi wisata air terjun  di kawasan Ciater, kabupaten Subang.

Sebenarnya jalur Gracia ini sudah sejak lama menjadi incaran, namun baru kali ini berkesempatan menyelesaikannya. Kami memulai hiking dari warung terakhir yang terletak di pinggir lapangan bola, setelah sebelumnya seperti biasa mengeluarkan jurus sos-ped terlebih dahulu supaya nyaman menitipkan kendaraan disini.

Hamparan perkebunan teh yang hijau mengawali langkah kami sebelum akhirnya konturing di perbukitan lebat. Setelah memasuki hutan  view yang kami lalui  hijau dan rimbun memanjakan mata. Perjalanan melipir bukit sesekali bertemu aliran sungai kecil yang hampir kering, hingga akhirnya tiba pada vegetasi hutan khas wilayah utara kota Bandung, hijau dan berlumut dengan pohon-pohon yang tinggi dan rimbun.

Dalam perjalanan kami menemukan rumpun pohon bambu yang tumbang akibat angin besar yang menutupi jalur setapak sehingga mengharuskan kami untuk sedikit melambung untuk bisa kembali menyusuri trek.

Dua jam kami berjalan hingga akhirnya kami menemukan jalur persimpangan antara Curug Cibareubeuy dan desa Cibeusi yang sudah kami kenali yatu  sebuah shelter permanen dan pos terbengkalai bercat merah. Disini juga terdapat batu keramat yang oleh warga setempat disebut Batu Tapak. Darisini kemudian  perjalanan dilanjutkan menuju curug Cibihak atau Pandawa sebuah destinasi wisata yang terletak berdampingan dengan curug Cibareubeuy. (Bayu Ismayudi/DO)

dok 2020

 

 Posted on : January 10, 2017
Tags :